-->
Analisapos

AnalisaPos.com media terpercaya menyajikan berita terkini dan membangun kesadaran publik. Memberikan analisis kritis, independen, dan berimbang

Iklan paling atas manual


 

Munculnya Gerakan Poros Perlawanan Hadapi Hegemoni AS dan Israel

Penulis : Saidal Arif         ||  Editor: Fitka
Sunday, 7 January 2024, January 07, 2024 WIB Last Updated 2024-01-06T17:27:50Z

Axis of Resistance 





Poros Resistensi atau Poros Muqawwama adalah beberapa front perlawanan yang bergerak sendiri-sendiri di wilayahnya masing-masing, tapi MELAWAN MUSUH YANG SAMA, yaitu AS dan Israel.


Di Lebanon, Hez berperang melawan Israel sejak 8 Oktober (bahkan Israel menempatkan 1/3 kekuatan militernya di perbatasan Lebanon - Israel utara). Sejauh ini, permukiman2 Zionis di utara sudah dievakuasi karena ketakutan atas serangan Hez. Pihak Hez juga sudah kehilangan banyak martir akibat serangan bom Zionis. Desa-desa Lebanon selatan dibombardir  oleh Zionis.


Di Irak, para pejuang Irak awalnya terbentuk untuk berperang melawan ISIS (jadi, bukan AS yang mengalahkan ISIS di Irak ya, melainkan pejuang Irak sendiri). Nah, sejak perang Gaza ini, pejuang Irak sudah menyerang 100 pangkalan militer AS di Irak dan Suriah. Tujuannya tentu saja untuk menekan AS sebagai PENDUKUNG UTAMA Israel. Tanpa AS, Israel tidak akan bisa melakukan genosida di Gaza.


Di Yaman, militer Yaman (pemerintahan de-facto Yaman, yang terdiri dari koalisi faksi-faksi, Houthi adalah salah satunya), memblokade Laut Merah, melarang kapal-kapal menuju Israel.


Iran dimana? Iran selama ini menjadi pendukung Poros Resistensi, tapi bukan PENGENDALI. 


Misalnya, Iran membantu pejuang Palestinya teknologi persenjataan (dan kasih dana); tapi selanjutnya ya orang Palestina sendiri yang bergerak. 


Iran sendiri berjuang selama puluhan tahun melawan AS&Israel yang memaksakan EMBARGO (akibatnya: banyak negara enggan kerja sama dengan Iran karena takut pada AS). Israel lewat agen-agennya juga melakukan aksi-aksi teror (membunuhi militer, pejabat, dan saintis Iran). 


Yang terbaru, petinggi Garda Revolusi Iran yang sedang bertugas di Suriah (diundang resmi oleh Suriah untuk membantu Suriah yang masih diduduki oleh para teroris "mujahidin" + Turki + AS) telah gugur dibom Israel.


Kok bisa Israel mengebom Damaskus? Ya emang itulah yang terjadi selama bertahun-tahun. Israel seenaknya mengebom Suriah, tanpa ada yang menghukumnya. Suriah membela diri sebisanya, dibantu Rusia dan Iran. Makanya, kalian-kalian yang konon pro-Palestina tapi kok malah anti Assad, cobalah belajar geopolitik yang benar.

Komentar

Tampilkan

Terkini

Hukum & Kriminal

+